13 Tahun Bawaslu Mengawasi Untuk Demokrasi
Palu, Bawaslu Sulteng – Tepat pada 9 April 2021, Bawaslu Republik Indonesia genap berusia 13 tahun. Ketua Bawaslu RI Abhan menyampaikan bahwa perayaan ini untuk mengingat kembali perjalanan Bawaslu dalam mengawal demokrasi.
Abhan menjelaskan sepanjang perjalanan 13 tahun, Bawaslu tidak bekerja sendiri tentu saja berkat sinergitas dan kontribusi dari berbagai pikak. “Diantarnya pihak Stakeholder, Penyelenggara Pemilu, Media serta Pemantau dan NGO yang selalu concern dengan isu demokrasi” jelasnya.
Pengalaman Pemilu tahun 2019 dan Pemilihan tahun 2020, lanjutnya, tentu menjadi catatan Bawaslu ditengah perayaan ulang tahun ini. “Bawaslu dan KPU masih memiliki PR untuk menyelesaikan tahapan pemilihan serentak 2020 yang masih ada Pemungutan Suara Ulang di 16 daerah”ungkapnya.
Pria kelahiran pekalongan ini menambahkan, kita akan segera menyongsong pemilu serentak tahun 2024, tentu saja menjadi tantangan bersama bagi penyelenggara pemilu khususnya bagi Bawaslu dalam peran untuk mengawasi pemilu tahun 2024 mendatang.
Diakhir sambutannya, abhan mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder, Bawaslu serta seluruh jajaran, juga jajaran adhoc. “Kami atas nama lembaga mengucapkan terimakasih atas kerjasama semua pihak sehingga Bawaslu dapat eksis hingga tahun 2021”

